Dalam Sosialisasi Digital terkait Kemajuan dan Capaian Restorasi Gambut awal Juli lalu, dengan tema Sosialisasi Restorasi Lahan Gambut di Sumsel 2020, Badan Restorasi Gambut (BRG) menegaskan komitmen akan terus mendukung upaya pemerintah untuk melakukan pencegahan terjadinya kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di wilayah Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel).
Selain menggencarkan upaya Rewetting (pembasahan), revitalisasi, dan revegetasi (3R) upaya lain seperti program Desa Peduli Gambut juga terus digencarkan. Hingga 2019 lalu, kemajuan kegiatan restorasi yang dilakukan BRG, Pemda bersama para mitra dan masyarakat di Sumsel yang sudah mendapat intervensi kegiatan 3R menjangkau 5 kabupaten, 19 kecamatan dan 54 desa.
Deputi Edukasi, Sosialisasi, Partisipasi dan Kemitraan BRG, Myrna A Safitri mengatakan, program Restorasi Gambut tidak bisa dilakukan satu pihak saja, akan tetapi harus ada koordinasi efektif dari para pihak. Dalam sosialisasi ini juga masing masing Kepala Kelompok Pekerja, menyampaikan informasi terkait program yang telah dilakukan oleh BRG selama empat tahun ini.
Mengenai karhutla, berdasarkan data BPBD Sumsel, tahun 2019 lalu Provinsi Sumatera Selatan mengalami kebakaran hutan, kebun dan lahan yang cukup luas dibandingkan tahun-tahun sebelumnya yaitu 428.356 hektar, dan sebanyak 254.164 hektar atau sekitar 59 % berada di Kawasan Gambut. Upaya penanganan pemulihan terus dilakukan dimana pada 2019, kegiatan fisik restorasi gambut dilakukan melalui mekanisme Tugas Pembantuan oleh Pemerintah Daerah.
Sampai saat ini telah terbangun 331 sumur bor, 774 sekat kanal dan 37 upaya penimbunan kanal untuk program pembasahan ekosistem gambut atau rewetting. Untuk revegetasi tahun 2019 di Sumatera Selatan dilakukan pada 250 hektar lahan sedangkan paket revitalisasi sosial-ekonomi berupa paket peternakan, perikanan dan perkebunan sebanyak 66 paket telah didistribusikan kepada kelompok masyarakat di desa pada area target restorasi.
Dalam sosialisasi ini juga BRG melaporkan Kegiatan penyiapan dan pemberdayaan masyarakat dalam program Desa Peduli Gambut (DPG). Untuk Provinsi Sumatera Selatan, program DPG pada tahun 2020 dilakukan BRG bersama para mitra pada 73 desa/kelurahan yang berada di Kabupaten Musi Banyuasin, Kabupaten Banyuasin dan Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Musi Rawas, Musi Rawas Utara. Yang menggembirakan juga bahwa sudah terbentuk Kawasan Pedesaan di Sumsel tepatnya Kawasan Pedesaan Agrominapolitan Gambut Banyuasin. Adapun untuk program Desa Peduli Gambut sudah terbentuk 54 mini demplot dengan 159 kader SLPG (Sekolah Lapang Petani Gambut). (Ad)
https://beritamusi.co.id/brg-terus-dukung-upaya-terpadu-pencegahan-karhutla-di-sumatera-selatan/